Home FikihIbadah Hukum Mengulangi Wudu Jika Belum Batal

Hukum Mengulangi Wudu Jika Belum Batal

by Ustadz Ivana

Pertanyaan: Jika kita belum batal dari wudu salat sebelumnya, apakah wajib berwudu lagi sebelum melaksanakan salat berikutnya?

๐Ÿ“‹ JAWABAN:

Orang yang masih memiliki wudu dari salat yang sebelumnya dianjurkan untuk berwudu sebelum melaksanakan salat yang berikutnya, dan tidak diwajibkan mengulang wudu asalkan belum batal. Seluruh ulama sepakat tentang hal ini.

Allah berfirman:

ูŠูŽุง ุฃูŽูŠูู‘ู‡ูŽุง ุงู„ูŽู‘ุฐููŠู†ูŽ ุขู…ูŽู†ููˆุง ุฅูุฐูŽุง ู‚ูู…ู’ุชูู…ู’ ุฅูู„ูŽู‰ ุงู„ุตูŽู‘ู„ูŽุงุฉู ููŽุงุบู’ุณูู„ููˆุง ูˆูุฌููˆู‡ูŽูƒูู…ู’

โ€œHai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan shalat, maka basuhlah mukamuโ€ฆโ€ (Surat al Maidah: 6).

Zhahir ayat ini menunjukkan wajib untuk berwudu setiap kali seseorang akan mengerjakan salat. Tetapi Rasulullah ๏ทบ pernah melaksanakan melaksanakan beberapa salat dengan satu wudu -karena tidak batal-, menunjukkan bahwa perintah di ayat tersebut hukumnya sunnah bagi orang yang masih memiliki wudu dari salat sebelumnya.

Dari Buraidah radhiyallahu โ€˜anhu โ€œBahwasanya Nabi ๏ทบ melaksanakan salat-salat pada hari penaklukan Mekah dengan satu wudu dan mengusap kedua khuf beliau. Umar berkata kepada beliau: โ€œAnda telah mengerjakan sesuatu yang belum pernah Anda kerjakan sebelumnyaโ€. Beliau menjawab: โ€œSengaja aku melakukannya wahai Umarโ€ (HSR Muslim).

โ€ขโ”ˆโ”ˆโ”ˆโ”ˆโ€ขโœฟโโœฟโ€ขโ€ขโœฟโโœฟโ€ขโ”ˆโ”ˆโ”ˆโ”ˆโ€ข

Anjuran untuk mengulang wudhu ini berlaku untuk salat yang berbeda, misalnya salat zuhur dengan salat ashar.

Adapun untuk salat-salat yang โ€˜satu paketโ€™ seperti salat wajib dengan salat sunnahnya, salat Maghrib yang dijamak dengan salat Isya, atau rakaat-rakaat salat malam hingga witirnya; yang demikian itu tidak dianjurkan sama sekali untuk mengulangi wudu.

โ€ขโ”ˆโ”ˆโ”ˆโ”ˆโ€ขโœฟโโœฟโ€ขโ€ขโœฟโโœฟโ€ขโ”ˆโ”ˆโ”ˆโ”ˆโ€ข

๐Ÿ“š Referensi:

Al Minhรขj fรฎ Syarแธฅ Shaแธฅรฎแธฅ Muslim Ibn al แธคajjรขj karya Imam Nawawi III/227-228

Majmรปโ€™ al Fatรขwรข (ensiklopedi fatwa) Ibnu Taimiyyah XXI/211-213

– islamqa.info/ar/answers/239934.

Share agar kamu dapat pahala jariyah

[Tulisan ini pertama kali diposting di grup WA,ย R011246280525].

Related Articles

Leave a Comment