Home Akidah Nasib Jin Muslim dan Jin Kafir di Akhirat

Nasib Jin Muslim dan Jin Kafir di Akhirat

by Ustadz Ivana

Seluruh ulama sepakat bahwa jin kafir masuk neraka. Adapun tentang jin muslim, ternyata para ulama berbeda pendapat.

๐Ÿ“‹ A. JIN MUSLIM

Para ulama berbeda pendapat tentang nasib Jin Muslim di Akhirat:

1. Masuk surga

2. Di pinggiran surga

3. Di Aโ€™raf (pagar tinggi antara surga dan neraka)

4. Mati jadi tanah, balasan keislaman mereka hanyalah tidak masuk neraka

5. Tawaquf (tidak berpendapat).

Mayoritas ulama mengatakan bahwa Jin Muslim akan masuk surga sebagaimana manusia muslim, dan pendapat inilah yang kuat. Allah berfirman:

ูˆูŽู„ูู…ูŽู†ู’ ุฎูŽุงููŽ ู…ูŽู‚ูŽุงู…ูŽ ุฑูŽุจูู‘ู‡ู ุฌูŽู†ูŽู‘ุชูŽุงู†ู [46] ููŽุจูุฃูŽูŠูู‘ ุขู„ูŽุงุกู ุฑูŽุจูู‘ูƒูู…ูŽุง ุชููƒูŽุฐูู‘ุจูŽุงู†ู [47]

โ€œDan bagi orang yang takut akan saat menghadap Tuhannya ada dua surga [46] Maka nikmat Tuhan kamu berdua yang manakah yang kamu berdua dustakan? [47]โ€ (Surat ar Rahman: 46-47).

Imam Mawardi menyebut seluruh ulama mengatakan bahwa โ€œTuhan kamu berduaโ€ ini ditujukan kepada jin dan manusia. Maka, yang benar adalah bahwa jin muslim pun masuk surga.

โ€ขโ”ˆโ”ˆโ”ˆโ”ˆโ€ขโœฟโโœฟโ€ขโ€ขโœฟโโœฟโ€ขโ”ˆโ”ˆโ”ˆโ”ˆโ€ข

๐Ÿ“‹ B. JIN KAFIR

Seluruh ulama sepakat bahwa Jin Kafir masuk neraka. Allah berfirman:

ูˆูŽู„ูŽู‚ูŽุฏู’ ุฐูŽุฑูŽุฃู’ู†ูŽุง ู„ูุฌูŽู‡ูŽู†ูŽู‘ู…ูŽ ูƒูŽุซููŠุฑู‹ุง ู…ูู†ูŽ ุงู„ู’ุฌูู†ูู‘ ูˆูŽุงู„ู’ุฅูู†ู’ุณู

โ€œDan sesungguhnya Kami jadikan untuk (isi neraka Jahannam) banyak dari jin dan manusiaโ€ (Surat al Aโ€™raf: 179).

Jin yang kafir tetap akan merasakan panasnya neraka, meskipun mereka diciptakan dari api. Syaikh Wahid Abdus Salam Bali menerangkan bahwa sebagaimana manusia sudah bukan lagi tanah, jin pun juga bukan lagi api sehingga tetap bisa merasakan panasnya neraka. Dahulu Rasulullah ๏ทบ pernah mencekik setan (jin kafir) yang mengganggu beliau salat, beliau ceritakan:

ุญูŽุชูŽู‘ู‰ ูˆูŽุฌูŽุฏู’ุชู ุจูŽุฑู’ุฏูŽ ู„ูุณูŽุงู†ูู‡ู ุนูŽู„ูŽู‰ ูŠูŽุฏููŠ

โ€œSampai aku merasakan dingin lidahnya di tangankuโ€ (HSR Nasai dalam as Sunan al Kubra).

Dahulu Imam Abu Hanifah ditanya โ€œbagaimana bisa jin kafir yang diciptakan dari api bisa merasakan panasnya api neraka?โ€. Beliau memukul penanya dengan batu hingga kesakitan, untuk menunjukkan bahwa manusia tetap kesakitan jika disakiti dengan benda yang merupakan asal penciptaannya. Demikian pula jin yang diciptakan dari api tetap akan kesakitan jika disiksa dengan api neraka.

โ€ขโ”ˆโ”ˆโ”ˆโ”ˆโ€ขโœฟโโœฟโ€ขโ€ขโœฟโโœฟโ€ขโ”ˆโ”ˆโ”ˆโ”ˆโ€ข

๐Ÿ“š Referensi:

An Nukat wa al โ€˜Uyรปn karya Imam Mawardi V/427

Rudรปd โ€˜Ulamรข` al Muslimรฎn โ€˜alรข Syubuhรขt al Mulแธฅidรฎn wa al Mustasyriqรฎn karya Syaikh Muhammad Yasin hal. 601

Wiqรขyah al Insรขn min al Jinn wa asy Syaythรขn karya Syaikh Wahid Abdus Salam Bali hal. 23-24 dan 34-35.

Share agar kamu dapat pahala jariyah

[Tulisan ini pertama kali diposting di grup WA, A210246250824].

Related Articles

Leave a Comment